Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru mengadakan Tabligh Akbar 1 Muharram 1440 Hijriyah

Tahun 2018 Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru menyelenggarakan Perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriyah dengan Tabligh Akbar oleh Muballigh Kota Medan Al-Ustadz Drs. Mahmud Yunus Daulay, MA. di Masjid Taqwa Jalan Megawati Medan.

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru yang disingkat dengan YNIIB biasanya mengadakan Pawai Ta`aruf. Alasannya adalah merupakan program tahunan. Adanya selingan antara Pawai Ta`aruf dengan Tabligh Akbar, seperti yang diungkap oleh Ketua Panitia Pelaksana Muhammad Fauzi, S.Pd.I yang didampingi oleh Lasmini, S.Pd. selaku Sekretaris dan Ulfa Dwiyanti, S.Pd. selaku Bendahara Panitia Pelaksana.

Hal ini dibenarkan oleh Ibu Ketua Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru Dra. Ruwaeda Hutarabarat, beliau menyatakan bahwa adanya keseimbangan antara IMTAQ dan IPTEK. IMTAQ melalui Tabligh Akbat dan IPTEK disimbolkan kepada Pawai Ta`aruf. Maka dalam hal ini dipaparkanlah tema kegiatan, yaitu "Mari kita tingkatkan IMTAQ dan IPTEK menuju Indonesia yang berkemajuan."

Acara semula direncanakan di halaman sekolah, tetapi dikarenakan hujan maka dialihkan ke Masjid Taqwa Megawati. Kondisi ini bermakna bahwa sejatinya Hijrah itu adalah back to Masjid. Tambah Sekretaris Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru bapak Taufik Pasaribu. Itupun tidak mengurangi semangat dan kemeriahan Tabligh Akbar. Bahkan nuansa keislamannya lebih terasa dan bermakna. tambahnya.

Kegiatan diawali dengan penampilan Tim Nasyid MTs Nurul Islam Indonesia. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Al-Quran oleh siswa MTs Taufiq Ar-Ridwani yang merupakan Qori Tahfidz tingkat Nasional dan saritilawahnya Najwa Aisyarah. Dilanjutkan dengan Pidato Singkat oleh siswi Allifia dan Pembacaan Puisi oleh Sakinah Munawaroh.

Acara dilanjutkan dengan sambutan panitia diselingi dengan GAS (Gerakan Amal Shaleh) sebagai sumangsih renovasi Masjid dan bimbingan serta arahan dari Ketua Yayasan Nurul Islam Indonesia Baru oleh ibu Dra. Ruwaeda Hutabarat serta Tabligh Akbar oleh Al-Ustadz Drs. Mahmud Yunus Daulay, MA.

Ustadz menyampaikan bahwa inti dari hijrah adalah hendaknya ummat Islam khususnya siswa, guru dan aparat Yayasan menjadikan momentum peningkatan diri dan kebiasaan ibadah melalui sholat, baca Al-Quran dan perbaiki hubungan orang tua.

Tabligh Akbar dihadiri oleh siswa dan siswi dari unit SD, SMP, MTs dan SMA Nurul Islam Indonesia dan para guru tampak hadir dengan penuh semangat dan keceriaan.

Comments